Allhamdulilah telah terlaksana kegiatan Dzikir & Doa Bersama Adik-adik yatim, kegiatan ini merupakan program rutin pekanaan yayasan Lazuardi Indonesia, Di mana dengan adanya kegiatan ini diharapkan menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon keberkahan serta rahmat-Nya Selain sebagai sarana permohonan sampai berkeluh kesah, doa dijelaskan juga sebagai ibadah yang mulia.
Kegiatan ini di awali dengan mendoakan kebaikan para donatur, berharap Allah berikan balasan berlipat ganda dan dikabulkan segala harapan dan doanya, serta untuk orang-orang sekitar yang telah pergi mendahului kita, semoga Allah tempatkan Almarhum/ah disisi terbaik-Nya dan diterima segala amal ibadahnya, Semoga Allah ampuni dosanya , di lapangkan kuburnya, serta di tempat kan di Syurga-Nya Allah.
Doa sebagai wujud bakti kepada orang tua.
Mari kita renungkan sejenak mengenai kondisi diri kita saat ini. Kita sudah bisa berbicara, kita bisa berjalan, kita bersekolah, kita bekerja, dan kita mampu meraih cita-cita kita. Tidakkah kita merenung bahwa semua ini merupakan karunia Allah yang luar biasa? Kemudian setelah itu, mari kita renungkan kembali, bahwa di balik semua capaian kita sampai detik ini ada jasa yang sangat besar yang sangat berpengaruh pada diri kita yaitu jasa dari kedua orang tua kita.
Baca juga: Bacaan dzikir pagi & petang.
Kedua orang tua kita tak pernah jemu mendoakan kita agar hidup kita lebih baik dari mereka. Keduanya mendoakan kita di setiap waktu agar kita menjadi anak yang sukses di dunia dan akhirat. Barangkali dari doa-doa yang mereka panjatkan di sepertiga malam terakhir kita dapat merasakan kenikmatan kehidupan di dunia ini. Barangkali doa yang terucap dari lisan merekalah kita bisa terhindar dari keburukan.
Oleh karenanya, hendaklah kita bersyukur kepada Allah atas karunia ini dan juga kita bersyukur kepada kedua orang tua kita. Allah Ta’ala mengabadikan wasiat Luqman kepada anaknya dalam QS. Luqman 14,
وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْناً عَلَى وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ
“Dan Kami perintahkan kepada manusia untuk berbuat baik kepada kedua orang tuanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang tuamu, hanya kepada-Ku kalian akan kembali.” (Luqman : 14)
Perintah Dari Allah untuk berbakti kepada orang tua
Allah memerintahkan kita untuk berbuat baik kepada kedua orang tua kita. Dalam banyak ayat Allah menyandingkan tentang kewajiban menunaikan hak kedua orang tua kita setelah menunaikan hak Allah. Setelah kita mengikhlaskan ibadah hanya kepada Allah, kemudian kita diperintahkan untuk berbakti kepada kedua orang tua. Allah Ta’ala berfirman dalam beberapa ayat-Nya:
وَاعْبُدُواْ اللّهَ وَلاَ تُشْرِكُواْ بِهِ شَيْئاً وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَاناً
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua. “ (An Nisaa’:36)
وَقَضَى رَبُّكَ أَلاَّ تَعْبُدُواْ إِلاَّ إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَاناً
“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya.“ (Al Isra’: 23)
Kita sadar bahwa kita tidak mungkin membalas semua budi baik orang tua kita. Lantas apa yang kita bisa lakukan untuk membalas jasa keduanya?, Salah satu di antara cara kita berbakti kepada orang tua adalah dengan senantiasa mendoakan keduanya.
Sebagai penutup, kami memohon kepada Allah agar kita semua menjadi hamba yang dapat untuk terus istikamah di dalam menjalankan ketaatan kepada Allah, menjadi hamba yang diberikan kesempatan untuk berbakti dan selalu mendoakan kebaikan kepada kedua orang tua kita.
Mudah-mudahan, orang tua kita diberikan balasan pahala terbaik oleh Allah, bagi yang masih hidup diberikan kesehatan, umur yang berkah, dan petunjuk kepada jalan yang lurus. Bagi yang sudah pergi mendahului kita, semoga mendapatkan ampunan di sisi-Nya dan diluaskan kuburnya. Semoga kita kelak dapat bersama-sama berjumpa dengan kedua orang tua kita di jannah yang paling tinggi, yaitu surga Firdaus. Amin.