Tetap Terhubung

Contact Form
Edit Template

Kegiatan Doa Bersama

Allhamdulilah segala puji bagi Allah atas rahmat dan hidayahnya sehingga kegiatan dzikir & doa bersama adik-adik yatim binaan yayasan lazuardi Indonesia.

Di awali dengan mendoakan kebaikan para donatur, berharap Allah berikan balasan berlipat ganda dan dikabulkan segala harapan dan doanya, serta untuk orang-orang sekitar yang telah pergi mendahului kita, semoga Allah tempatkan Almarhum/ah disisi terbaik-Nya dan diterima segala amal ibadahnya, Semoga Allah ampuni dosanya , di lapangkan kuburnya, serta di tempat kan di Syurga-Nya Allah.

Jangan pernah lelah dalam berdoa.

Dalam ajaran Islam, doa memiliki makna mendalam sebagai permohonan seorang hamba kepada Allah, Sang Pencipta. Doa bukan hanya sekadar rangkaian kata-kata, tetapi juga merupakan ungkapan kerendahan hati dan pengakuan diri manusia terhadap keagungan Allah.

Disamping itu juga doa bukan hanya sekadar aktivitas rutin, melainkan sebuah ibadah yang menggambarkan ketaatan, ketergantungan, dan kerendahan hati manusia di hadapan Allah. Dengan berdoa, umat Islam mengokohkan ikatan spiritual mereka dengan Sang Pencipta, mencari petunjuk, perlindungan, dan harapan dalam kehidupan mereka.

Baca juga: Bergugurnya dosa ketika sholat.

3 Alasan mengapa kita harus berdoa.

Pertama, berdoa adalah bentuk ibadah yang diperintahkan langsung oleh Allah dalam kitab suci Al-Quran. Seperti yang tercantum dalam Surah Ghafir ayat 60, “Dan Tuhanmu berfirman: ‘Berdo’alah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.’”

Kedua, Allah SWT sangat meridhai hamba-Nya yang rajin berdoa. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang tidak meminta kepada Allah, maka Allah akan murkainya.” Pesan ini mengingatkan umat Islam tentang pentingnya terus menerus berkomunikasi dengan Allah melalui doa, sebagai tanda ketergantungan kepada-Nya.

Ketiga, doa memiliki kekuatan luar biasa dalam mengubah takdir yang telah ditetapkan oleh Allah. Hadis menyebutkan, “Tidak ada yang mampu menolak takdir kecuali doa.” Ini menunjukkan bahwa doa bukan hanya sebagai bentuk permohonan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempengaruhi kehidupan manusia. Dengan berdoa, manusia memohon kepada Allah agar takdir yang mungkin tidak diinginkan bisa diubah menuju takdir yang lebih baik.

Oleh karena itu, Fajar Rachmadhani menegaskan bahwa berdoa hanya kepada Allah adalah suatu kewajiban yang dianut oleh setiap muslim, sebagai wujud pengabdian dan penghormatan kepada Sang Maha Kuasa.

Bagikan ke Temanmu

Postingan populer

  • All Post
  • Kesehatan
  • Lainnya
  • Lifestyle
  • Lingkungan Alam
  • Pendidikan
  • Program
  • Psikologi
  • Serba Serbi Dunia Islam
  • Teknologi
    •   Back
    • Dzikir & Doa bersama
    • Bimbingan Belajar
    • Santunan Yatim
    • Wakaf
    • Saras Lansia
    • Kegiatan Ramadhan
    • Qurban
    • Khitan Massal
    •   Back
    • Kisah Inspirasi

Kategori

Informasi: semua dana donasi yang terhimpun di Yayasan Lazuardi murni disalurkan untuk kepentingan sosial, dan BUKAN untuk tujuan pencucian uang, terorisme, maupun tindak kejahatan lainnya.

Ikuti kami

Copyright © 2024 Yayasanlazuardi Indonesia. All Rights Reserved