Allhamdulilah telah terlaksana kegiatan khitan massal yang di selenggarakan Minggu 24 Desember 2023, Jazakumullah khairan katsiran kami ucapkan kepada orang-orang baik yang telah ikut berkontribusi dalam kegiatan ini, Semoga segala kebaikan yang telah diberikan kepada adik-adik Mudah-mudahan dibalas oleh Allah dengan lebih banyak kebaikan.
Amiin Aamiin Aamiin ya robha Alamin..
scroll ke bawah untuk melihat dokumentasi kegiatan.
Mengapa kita harus Berkhitan?
Dalam syariat Islam, khitan diwajibkan bagi setiap laki-laki muslim yang telah mencapai akil baligh. Istilah khitan secara bahasa berasal dari kata ‘khatnun’ yang berarti memotong.
Khiitan sendiri merupakan proses pelepasan kulup atau kulit yang menyelubungi ujung penis. Tak hanya pada orang dewasa dan anak-anak, sunat atau sirkumsisi juga bisa dilakukan terhadap bayi.
Khitan sebenarnya telah disyariatkan jauh sebelum Nabi Muhammad SAW diturunkan ke muka bumi. Disebutkan dalam sebuah riwayat, Nabi Ibrahim a.s. merupakan salah satu utusan Allah SWT yang diberi syariat atas khitan.
احْتَتَنَ إِبْرَاهِيمُ النَّبِيُّ ﷺ وَهُوَ ابْنُ ثَمَانِينَ سَنَةٌ بِالْقَدُومِ
Artinya: “Nabi Ibrahim berkhitan ketika berusia 80 tahun menggunakan kapak.” (HR Bukhari).
Hal tersebut kemudian terus dilakukan hingga umat Nabi Muhammad SAW sebagaimana adanya perintah bagi umat Islam agar mengikuti tata cara ritual Nabi Ibrahim a.s. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat An-Nahl ayat 123:
ثُمَّ أَوْحَيْنَآ إِلَيْكَ أَنِ ٱتَّبِعْ مِلَّةَ إِبْرَٰهِيمَ حَنِيفًا ۖ وَمَا كَانَ مِنَ ٱلْمُشْرِكِينَ
Artinya: “Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad), Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan tuhan.“
Sementara itu, perintah berkhitan bagi umat Nabi Muhammad SAW secara khusus disebutkan dalam beberapa nash syar’i, salah satunya hadits berikut.
خَمْسٌ مِنْ الْفِطْرَةِ : الاِسْتِحْدَادُ وَالْخِتَانُ وَقَصُّ الشَّارِبِ وَنَتْفُ الإِبْطِ وَتَقْلِيمُ الأَظْفَارِ
Artinya: Dari Abu Hurairah r.a., ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Lima dari fitrah: memotong bulu kemaluan, khitan, memotong kumis, mencabut bulu ketiak, dan memotong kuku.” (HR Jama’ah).
Hukum Khitan.
Syekh Ibnu Utsaimin rahimahullah mengatakan, “Pendapat yang terdekat adalah ia adalah wajib bagi lelaki dan sunnah bagi para wanita. Sisi pembeda diantara keduanya adalah. Bagi lelaki ada kebaikan yang akan kembali dari syarat diantara syarat-syarat shalat yaitu bersuci. Karena kulit (kulup) ini masih ada, kalau air seni itu keluar dari lubang kulup (masih) tetap ada dan terkumpul. Sehingga menjadi sebab adanya pembengkakan setiap kali bergerak, atau sulit keluarnya air seni dan hal itu menjadikan najis.
Beberapa Manfaat Khitan.
Dilihat dari sisi medis, ada banyak manfaat yang bisa diperoleh jika Anda menjalani prosedur sunat atau khitan, di antaranya:
- Mengurangi risiko terjadinya penyakit seksual menular, seperti herpes atau sifilis
- Mencegah terjadinya penyakit pada penis, seperti nyeri pada kepala atau kulup penis yang disebut fimosis
- Mengurangi risiko terjadinya infeksi saluran kemih yang berkaitan dengan masalah ginjal
- Mengurangi risiko terjadinya kanker penis dan kanker serviks pada pasangan
- Membuat kesehatan penis lebih terjaga, karena penis yang disunat lebih mudah dibersihkan
Baca Juga: Bergugurnya dosa ketika sholat
Langkah Perawatan Setelah Sunat.
Setelah disunat, penis umumnya akan berwarna merah, memar, dan bengkak. Luka sunat pada bayi memerlukan waktu sekitar 10 hari untuk sembuh, sedangkan luka sunat pada anak-anak dan pria dewasa memerlukan waktu setidaknya sebulan untuk sembuh.
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan dan diperhatikan oleh orang yang baru disunat agar luka bisa cepat sembuh, yaitu:
- Gunakan celana yang longgar atau sarung untuk menghindari gesekan dengan penis.
- Rutin kontrol ke dokter untuk merawat luka dan selalu perhatikan kebersihan alat kelamin untuk menghindari infeksi. Anda boleh mandi setelah diperbolehkan dokter, tetapi hindari mandi dengan cara berendam.
- Konsumsi obat pereda sakit untuk mengurangi nyeri, seperti paracetamol atau ibuprofen. Terkadang, dokter juga akan meresepkan antibiotik untuk mencegah infeksi setelah sunat.
- Hindari aktivitas atau olahraga berat, misalnya bersepeda, latihan beban, atau joging. Untuk anak yang baru disunat, pastikan ia tidak terlalu banyak bermain atau bergerak terlebih dahulu.
- Pria dewasa yang melakukan sunat tidak dianjurkan melakukan hubungan seksual selama sekitar 4–6 minggu atau hingga luka sunat sembuh sepenuhnya.
Dokumentasi kegiatan: